Artikel ini dimaksutkan sebagai sebuah pengantar atau suatu penelusuran awal tentang sejarah kesusastraan (sastra tulis) di maluku, baik secara sikronik maupun secara diakronik. Istilah sejarah sastra yang menjadi istilah kunci dalam artikel ini menunjuk pada deretan karya, pengarang, serta peristiwa-peristiwa sastra yang menjadi dalam rentan waktu yang panjang, sejak masa kolonialisme hingga periode paling mutakhir. Anasir-anasir yang dihubungkan dalam tulisan ini didasarkan pada prinsip kaum formalis the dominant, atau 'yang dominan', yakni konsep sejarah sastra formalis yang memandang sejarah sastra sebagai perubahan yang ditimbulkan melalui proses pergeseran 'yang dominan' tersebut dalam kurun waktu tertentu. Data dan fakta dalam tulisan ini diperoleh berdasarkan rangkuman yang dilakukan terhadap sumber-sumber tertulis dan dokumentasi yang diperoleh penulis dar berbagai sumber lainnya yang relevan melalui metode penelusuran pustaka yang ditulis oleh para ahli dalam studi-studi yang telah dilakukan sebelumnya.