UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Hubungan antara Persepsi Underbenefit dan Underinvestment dengan Burnout pada Caregiver Keluarga dari Penderita Stroke

Albert Willy Claussen; E. Kristi Poewandari, supervisor (Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005)

 Abstrak

Proses penyembuhan dari penderita stroke yang tidak dapat dipastikan dalam hitungan waktu yang jelas, membuat penderita maupun anggota keluarga yang merawat (caregiver keluarga berada pada kondisi psikologis yang menyulitkan Interaksi keseharian yang terjadi antara caregiver keluarga dan penderita stroke memungkinkan timbulnya persepsi ketidakseimbangan peran dengan dua aspeknya yaitu underbenefit dan underinvestment sehingga akan mengganggu fungsi perawatan dari caregiver keluarga yang mengarala pada sindroma burnout.
Penelitian ini dilakukan atas dasar studi korelasional, dengan sampel populasi yang diperoleh dengan menggunakan metode purposive sampling, kemudian data yag didapatkari diolah dengan menggunakan ruetode uji korelasi Spearman. Kekuatan hubungan antar variabel yang ingin diteliti tersebut kemudian dinyatakan dalam bentuk koefisien korelasi. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan antara persepsi underbenefit dan underinvestment dengan burnout pada caregiver keluarga dari penderita stroke.
Setelah dilakukan penelitian dengan menggunakan uji korelasi Spearman, didapatkan hasil hipotesis diterima di taraf signifikansi 5% bahwa aspek persepsi underbenefit dalam berkorelasi signifikan dengan dua aspek burnout yaitu aspek kelelahan emosional dengan nilai korelasi 0:489 dan berkorelasi signifikan pula dengan aspek depersonalisasi dengan adanya nilai korelasi 0.696. Sedangkan aspek persepsi underinveriment dalam variabel persepsi ketidakseimbangan peran tidak berkorelasi secara signifikan dengan ketiga aspek burnout.
Penelitian ini juga menggambarkan taraf burnout yang dialami oleh caregiver keluarga yang dapat dikategorikan sebagai berikut, sebanyak 37.6% atau 21 oang dari 56 subyek mengalami kelelahan emosional (EE) yang tinggi Selanjutnya pada aspek depersonalisasi (DP) sebanyak 21 orang atau 37.6% subyek penelitian berada taraf tinggi. Sementara itu untuk Penurunan Hasrat Pencapaian Diri (PA) ternyata seluruh responden yang berjumlah 56 orang atau 100% masuk dalari kategori rendah.

 File Digital: 1

Shelf
 T38347-Albert Willy Claussen.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T38347-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : x, 62 pages ; 30 cm + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Univeristas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T38347-pdf 15-25-75749678 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20370327
Cover