ABSTRAK
Kasus pelecehan seksual melalui internet yang dialami remaja semakin meningkat
seiring dengan meningkatnya pengguna internet dan aktivitas online dikalangan
remaja. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap
remaja tentang pelecehan seksual melalui internet. Desain penelitian yang
digunakan adalah desain deskriptif. Sebanyak 96 remaja SMA Negeri 1 Depok
berpartisipasi pada penelitian ini. Hasil penelitian menemukan mayoritas
responden berpengetahuan tinggi tentang definisi pelecehan seksual melalui
internet (52,1%), layanan internet sebagai media pelecehan seksual (67,7%),
bentuk-bentuk (100%), dampak (84,4%),cara menghindari (83,3%), dan sebagian
besar responden (66,7%) berpengetahuan rendah tentang reaksi. Sikap yang
ditunjukan responden yaitu sikap menjauhi/menolak (sikap negatif) (53,1%) dan
sikap mendekati/menerima pelecehan seksual melalaui internet (sikap positif)
(46,9%). Penelitian ini merekomendasikan diadakannya penyuluhan atau seminar
tentang cara aman online bagi remaja untuk meminimalkan resiko mengalami
pelecehan seksual melalui internet.
ABSTRACT
The incidents of sexual harassment on the internet have been rising due toincreasing number internet users and online activity among adolescents. Thisstudy aims to identify adolescent?s knowledge and attitude about sexualharassment on the internet. The study used descriptive design. As many as 96students in High School 1 Depok were participated. Result showed that majorityof participants have high knowledge level about definition of sexual harassmenton the internet (52,1%), internet service as media of sexual harassment (67,7%),forms (100%), impacts (84,4%), how to avoid (83,3%), and most of participants(66,7%) had low knowledge level about reaction. The attitude performed byparticipants were negative or avoidance attitude (53,1%) and positive or attitudeapproaching sexual harassment on the internet (46,9%). Education or seminarsabout safe online attitude are suggested to be given for adolescents to minimizerisk of sexual harassment on the internet.