Sulit dipungkiri bahwa prasangka gender terhadap perempuan sudah sering terdengar dimana-mana. Prasangka gender ini dapat mengarah pada kecenderungan sikap yang negatif terhadap objek sikap yang lebih khusus. Dalam pekerjaan, prasangka gender yang dimiliki oleh pegawai pria dan perempuan dapat berdampak pada sikap mereka terhadap manajer perempuannya.
Sikap antarpegawai dalam pekerjaan merupakan suatu hal yang penting mengingat hubungan interpersonal yang ada dapat mempengaruhi kinerja pegawai tesebut. Kemungkinan hubungan interpersonal antara manajer perempuan dengan bawahannya dapat terganggu oleh sikap bawahan yang dipengaruhi oleh prsangka gender.
Sejumlah tulisan memang sudah mencoba menjelaskan mengenai prasangka gender. Yang membedakannya, tulisan ini mencoba mengupasnya dengan fokus seberapa besar sumbangan prasangka gender kepada sikap bawahan terhadap manajer perempuan.