Persaingan dalam merebut pangsa pasar yang semakin ketat membuat produsen rokok melakukan berbagai cara untuk meningkatkan pemasaran produk mereka. PT Bentoel Indonesia, sebagai salah satu produsen rokok terbesar di Indonesia, melancarkan berbagai strategi periklanan yang salah satunya dengan penggunaan transit ad di bus-kota bertingkat. Dengan studi ini, peneliti mencoba melihat keefektifan penggunaan transit ad melalui tanggapan khalayak, yaitu pada pengetahuan, sikap dan perilaku khalayak terhadap iklan yang dipasang di bus-kota tersebut. Pengumpulan data dilakukan dengan cara survei di lapangan serta dengan menggunakan kuesioner. Populasi yang menjadi obyek penelitian ini adalah pekerja kelas menengah di sepanjang Jalan Sudirman dan Jalan Moh. Thamrin. Sedangkan jumlah sampel yang diambil adalah 100 orang dengan teknik pengambilan secara purposive atau sengaja. Interpretasi data hasil penelitian dilakukan dengan penjabaran berdasarkan analisis deskriptif tabel tunggal dan analisis tabel silang bivariat dan trivariat. Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa pengetahuan dan sikap responden terhadap transit ad Bentoel Internasional berada pad tingkat yang merata. Penggunaan variabel kontrol, yaitu pengenaan media dan iklan Bentoel International menunjukkan pengaruh yang cukup kuat terhadap pengetahuan dan sikap responden terhadap transit ad Bentoel International.