Remaja yang tidak dibekali dengan informasi yang benar mengenai pengetahuan tentang seksual dapat terjerumus ke dalam tindakan hubungan seksual pranikah yang berakibat semakin meningkatnya angka kehamilan di Iuar nikah dan penyakit menular seksual (Suarta, 2002). Penelitian ini berjudul "Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Pendidikan Seksual" bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan remaja tentang pendidikan seksual. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif sederhana dengan alat pengumpul data berupa kuesioner. Penelitian dilakukan di SMU Negeri I Bekasi dengan jumlah sampel 92 responden. Sampel diambil dengan menggunakan metode convenience sampling. Analisa data yang digunakan adalah distribusi frekuensi dan presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengah responden (56,5%) memiliki pengetahuan tinggi tentang pendidikan seksual dan selebihnya (43,5%) memiliki pengetahuan sedang. Rekomendasi penelitian ini adalah dilakukannya penelitian lebih lanjut dengan memperbanyak responden.