Radioterapi merupakan salah satu modalitas terapi bagi pasien kanker leher dan kepala. Pasien yang menjalaninya akan mengalami beberapa efek samping yang salah satunya adalah hiperpigmentasi kulit area radiasi. Hiperpigmentasi yang dialami pasien dapat mempengaruhi perubahan gambaran diri pasien. Penelitian dilakukan untuk mengetahui sejauhmana perubahan gambaran diri pasien yang mengalami hiperpigmentasi akibat terapi radiasi pada leher dan kepala. Desain penelitian ini adalah deskriptif tipikal atau sederhana dengan jumlah sampel sebesar 31 responden yang sudah menjalani terapi radiasi Iebih dari 10 kali di Departemen Radioterapi RS Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. Setiap responden yang masuk dalam penelitian mengisi kuesioner yang berisi data demografi dan pemyataan tentang gambatan diri. Dari data yang dianalisa menggunakan metode statistik tendensi Sentral yaitu mean, modus dan median didapatkan hasil perubahan gambaran diri pasien berada pada tingkat sedang. Penelitian ini merekomendasikan pendidikan kesehatan yang Iebih jelas lagi tentang efek samping terapi radiasi dan perawatannya serta molivasi dan support terhadap pasien agar Iebih ditingkatkan.