Dalam analisis ketahanan masalah dasar yang timbul ialah bagaimana menaksir ketahanan berdasarkan data sampel. Ketahanan antara lain dapat dinyatakan dengan tingkat ketahanan hidup, probabilitas densitas kematian, dan hazard (resiko kematian). Untuk itu dapat digunakan metode-metode tertentu misalnya metode life table yang dapat digunakan apabila ukuran sampel cukup besar. Metode ini dapat menangani data lengkap maupun data tersensor yang seringkali ditemukan dalam pengamatan klinis. Tugas akhir ini membahas penaksiran tingkat ketahanan hidup, probabilitas densitas kematian, dan hazard dengan menggunakan metode life table, yang difokuskan pada pengamatan klinis. Sebagai contoh, aplikasi metode ini pada pengamatan terhadap pasien penyakit hipertensi krisis di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, tahun 1986 - 1991, menghasilkan taksiran-taksiran ketahanan pasien untuk setiap interval waktu.