Suatu senyawa dari ekstrak metanol akar Gnetum gnemonoides
Brongn teiah dikarakterisasi. Ekstrak air darl akar Gnetum gnemonoides
Brongn ini digunakan oleh suku Dayak sebagal <^at tradisional untuk
mencegah kehamilan. Ekstrak air dari tanaman Ini memiliki aktivitas dapat
menurunkan kualitas dan jumlah spermatozoa, kalau diminum oleh pria.
Untuk dapat menarik senyawa dalam akar Gnetum gnemonokies
Brongn maka dilakukanlah maserasi dalam metanol. Ekstrak metanol
tersebut diekstrak dengan aseton. Bagian yang larut dalam aseton diekstrak
lagi dengan etll asetat. Ekstrak etil asetat ini kemudian dipisahkan dengan
kromatografi kolom. Dari kromatografi kolom ini diperoleh tujuh fraksi. Ketujuh
fraksi tersebut dianalisis dengan kromatografi gas. Tiga fraksi terakhir yang
diasumsikan cukup minimal kandungan senyawgnya dianalisis dengan
kromatografi gas yang digabung dengan spektrometer massa. Hasil anafisis
dengan spektrometer massa memunculkan dugaan bahwa salah satu dari
senyawa yang terkandung dalam akar Gnetum gnemonoides Brongn ini merupaten turunan stilben. Ketiga fraksi tersebut juga dianalisis dengan
spektrofotometer infra merah. Hasll anallsis dengan spektrofotometer Infra
merah menunjukkan bahwa senyawa dalam akar Gnetum gnpmonoides
Brongn memiliki gugus hidroksil dap metil.